SM Entertainment dan JYJ telah gagal untuk mencapai kesepakatan mengenai isu seputar anggota 'kontrak TVXQ.
Sidang antara SM Entertainment dan anggota JYJ berlangsung pada 10 Agustus pukul 4 KST di Seoul Central District Court. Perwakilan SM Entertainment Kim Young Min, bersama dengan pengacara dari kedua belah pihak, hadir untuk memperdebatkan masalah ini. Para anggota JYJ tidak hadir untuk sidang ini.
Dalam sidang 1-jam-30-menit, masing-masing pihak menyatakan sentimen mereka ke pengadilan, dan setelah itu, kedua belah pihak menyatakan pendapat mereka satu sama lain. Hari ini, Perwakilan Kim meninggalkan rapat untuk berkomunikasi dengan pengacara di ruang tunggu. Dia bertemu dengan wartawan dalam mediasi dan menyatakan, "Pengadilan masih dalam sidang jadi tidak dapat dikatakan."
SM Entertainment dan JYJ telah di uji coba sejak Mei lalu, akan melalui total enam dengar pendapat untuk mendamaikan perbedaan mereka sejauh ini. Namun, pada akhir tahun lalu, kedua belah pihak gagal mencapai kesepakatan dan dengar pendapat telah dilanjutkan.
Pada bulan Mei, kedua belah pihak menyatakan poin mereka selama sidang dan menunggu putusan resmi, tetapi pengadilan menyarankan penyesuaian yang saling menguntungkan sehingga tanggal sidanglain dikeluarkan.
Namun, kedua belah pihak telah gagal memenuhi kesepakatan bersama sekali lagi. Pengacara JYJ mengatakan kepada Star News, " Perbedaan pendapat antara kedua belah pihak terlalu besar.Kesepakatan tidak bisa dicapai sehingga diputuskan bahwa pengadilan lain akan berlangsung sekitar 13 September. "
Pengacara melanjutkan, "sisi SM Entertainment adalah untuk 'melupakan masa lalu', dan pihak kami adalah menyelesaikan semua akun dan masalah di pengadilan. Kedua belah pihak berbeda pendapat, tetapi pengadilan telah meminta sebuah kesepakatan sukarela atau mediasi sampai keputusan telah dibuat. "
Setelah tiga tahun kedua belah pihak bejuang untuk kesepakatan, kemungkinan pengadilan membuat keputusan akhir telah meningkat. Ketika perwakilan SM Entertainment keluar pengadilan, mereka menjawab pertanyaan para wartawan mengatakan, "Tidak ada yang bisa dikatakan"
Pada tahun 2009, JYJ menyatakan, "[Silakan menghentikan efek dari kontrak eksklusif kami yang tidak masuk akal ]," dan mengajukan sebuah kasus.Pengadilan menerima ini, SM Entertainment mengajukan gugatan ganti rugi atas kerusakan pada April 2010. Pada bulan Februari, Pengadilan Distrik Pusat Seoul menolak perintah SM Entertainment melawan JYJ.
Setelah sidang terakhir ini , ditgaskan bahwa kontrak eksklusif yang ditandatangani oleh kedua belah pihak telah dibatalkan, dan bahwa keputusan untuk mengamankan kegiatan hiburan individu anggota JYJ telah ditegakkan.
Source & Image: Star News via Nate
allkpop
0 komentar:
Posting Komentar